5 Hewan Purba yang Patut Disyukuri Karena Punah

Hewan-Hewan Raksasa Ini Sudah Punah, dan Kita Patut Bersyukur!

Bisa dibayangkan jika ada makhluk yang ukurannya mampu menelan manusia secara utuh atau bergerak begitu cepat sehingga tidak ada waktu untuk melawan. Ngeri, bukan?

Dahulu, Bumi pernah dihuni oleh hewan-hewan raksasa yang kekuatan dan ukurannya sangat sulit dibayangkan. Mereka ada yang jadi penguasa laut, mendominasi daratan, dan bahkan memegang kendali penuh atas ekosistemnya. Untungnya, makhluk-makhluk ini sudah punah jutaan tahun lalu. Jadi, kita nggak perlu waswas saat berenang di laut atau jalan-jalan di hutan. Coba bayangin, udah stres karena kalah judi bola, eh malah ketemu Titanoboa di jalan pulang — lengkap sudah penderitaan.

Baca juga : Share a Coke Kembali Hadir

Berikut ini adalah deretan hewan purba yang kepunahannya bisa kita syukuri di zaman sekarang:


1. Megalodon

Ikan hiu raksasa ini bukan sekadar karakter fiksi di film Hollywood. Megalodon benar-benar pernah eksis di dunia nyata, dengan panjang tubuh sekitar 15-18 meter dan berat mencapai 60 ton. Giginya saja bisa sebesar telapak tangan orang dewasa!

Bayangkan kamu lagi diving santai, eh tiba-tiba muncul makhluk sebesar bus pariwisata dari dalam laut. Nggak ada waktu teriak, apalagi kalau kamu baru aja menang taruhan dari pertandingan judi bola, bisa-bisa belum sempat rayain udah dimakan duluan.


2. Megapiranha

Kalau piranha modern saja sudah cukup bikin ngeri, bayangkan versi purbanya yang bisa mencapai panjang hingga 120 cm. Gigi-giginya tajam dan besar, sanggup mengoyak mangsa yang jauh lebih besar dari dirinya.

Untung banget kita hidup di zaman sekarang, di mana bahaya terbesarnya mungkin cuma salah tebak skor judi bola, bukan diserbu ikan pemangsa di sungai.


3. Cameroceras

Cumi-cumi purba ini bukan cumi biasa. Dengan panjang tubuh sekitar 9-12 meter dan cangkang besar di bagian luarnya, Cameroceras adalah predator tangguh di lautan purba. Tentakelnya berfungsi menangkap dan menaklukkan mangsa dalam sekejap.

Kalau saja hewan ini masih hidup, snorkeling bisa berubah jadi survival game. Syukurlah, sekarang kita cuma perlu bertarung dengan statistik dan peluang saat main judi bola, bukan bertarung nyawa.


4. Titanoboa

Ular terbesar yang pernah menghuni Bumi ini panjangnya bisa lebih dari 12 meter. Titanoboa menggunakan teknik melilit untuk menghancurkan tulang dan meremukkan mangsanya sampai tak bernyawa.

Kalau ular ini masih hidup, nggak akan ada yang berani jalan-jalan ke hutan. Jangankan piknik, nonton bareng pertandingan judi bola di rumah teman pun bisa jadi momen terakhir kalau Titanoboa ikutan nongol.


5. Kaprosuchus

Mirip buaya, tapi lebih menyeramkan. Kaprosuchus memiliki kaki panjang yang memungkinkannya untuk berlari di darat—beda banget sama buaya zaman sekarang yang jalannya pelan.

Lari dari buaya aja sudah cukup menegangkan, apalagi kalau buaya itu bisa sprint kayak atlet. Seremnya lebih parah daripada deg-degan nunggu hasil parlay di pertandingan judi bola malam ini.


Untung Mereka Sudah Punah

Bisa dibilang, kita beruntung hidup di zaman di mana bahaya paling umum adalah sinyal Wi-Fi hilang atau tim jagoan kalah judi bola, bukan dikejar predator sepanjang rumah. Hewan-hewan raksasa ini memang mengagumkan dari segi sejarah dan biologi, tapi jelas kita lebih nyaman melihat mereka dalam bentuk fosil atau dokumenter saja.

Jadi, saat kamu lagi deg-degan nunggu hasil skor pertandingan, ingatlah: setidaknya kamu nggak sedang dililit Titanoboa atau diburu Kaprosuchus. Hidup di zaman modern memang penuh drama, tapi setidaknya kita aman—untuk sekarang.

One thought on “5 Hewan Purba yang Patut Disyukuri Karena Punah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *