Ezaki Glico Co, perusahaan makanan ternama asal Jepang yang dikenal luas dengan camilan ikonik Pocky, kembali meluncurkan inovasi rasa terbaru yang cukup mencengangkan: Pocky rasa durian. Peluncuran varian ini secara resmi dilakukan di Thailand pada akhir 2024, dan kini telah tersedia di berbagai toko lokal serta platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia.
Baca juga : 10 WNI Diklaim Ikut Perang di Ukraina
Durian, buah tropis yang dijuluki “Raja Buah”, memang punya reputasi unik—disukai secara fanatik oleh sebagian orang, namun dihindari oleh banyak lainnya karena aromanya yang tajam dan rasa yang tajam khas. Tidak heran, peluncuran Pocky rasa durian ini langsung mencuri perhatian publik, tak kalah viral dari perbincangan hangat seputar judi bola online yang kerap membanjiri lini masa media sosial.
Harga dan Ketersediaan
Berdasarkan informasi dari situs resmi FairPrice, satu bundle berisi 10 kotak Pocky durian (masing-masing 25g) dibanderol sekitar Rp176.000. Sebagai perbandingan, rasa klasik seperti cokelat atau stroberi biasanya dijual seharga sekitar Rp17.800 per kotak 45g. Di Shopee, harga per kotaknya bisa menyentuh Rp62.000, tergantung penjual, sementara paket bundle bisa dijual hingga Rp255.000.
Harga ini memang lebih tinggi dibandingkan varian reguler, namun tidak menyurutkan minat para pencinta kuliner unik. Di tengah persaingan pasar yang ketat, strategi diferensiasi seperti ini bisa menjadi “senjata rahasia” Glico untuk bertahan di pasar Asia Tenggara—yang tak hanya doyan durian, tapi juga dikenal sebagai pasar aktif judi bola dan hiburan daring lainnya.
Reaksi Netizen: Cinta dan Benci Seimbang
Seperti duriannya sendiri, reaksi publik terhadap Pocky rasa durian juga terbagi dua. Di TikTok, sejumlah food reviewer membagikan pengalaman mencicipi Pocky durian. Seorang pengguna menyebut, “Tidak terlalu manis, dan benar-benar terasa seperti durian.” Komentar lain berbunyi, “Saya menyesal tidak beli lebih banyak.”
Di Threads, sejumlah pengguna bahkan menyebut rasanya sebagai “heavenly”, alias nikmat luar biasa. Namun, suara sumbang juga muncul dari Reddit. Seorang pengguna menulis, “Rasanya seperti bau durian, bukan rasa durian.” Bahkan ada yang menyamakan rasa camilan ini dengan “keju dicampur aftertaste bawang putih”.
Sebagaimana komentar netizen tentang hasil pertandingan judi bola Liga Inggris yang bisa memicu perdebatan sengit, rasa Pocky durian pun ternyata bisa memecah opini publik secara ekstrem.
Inovasi Rasa dari Glico Tak Pernah Gagal Bikin Heboh
Pocky dikenal sebagai merek yang gemar bereksperimen. Sebelumnya, Glico pernah meluncurkan varian seperti Baked Cheesecake, Peppermint untuk pasar Amerika Serikat, hingga rasa Sakura yang populer setiap musim semi di Jepang. Peluncuran Pocky durian merupakan bagian dari strategi Glico untuk terus relevan, terutama di pasar Asia Tenggara.
Pocky rasa durian bisa dibilang sebagai simbol keberanian dalam inovasi produk—sebuah langkah yang mungkin terlihat ekstrem, namun justru mampu menciptakan percakapan luas di berbagai platform digital, seperti halnya topik sensitif judi bola ilegal yang kerap mengundang perhatian otoritas dan publik.
Penutup
Pocky rasa durian bukan sekadar camilan. Ia adalah produk yang memancing rasa penasaran, nostalgia, sekaligus kontroversi. Di tengah maraknya konsumsi konten hiburan seperti streaming dan judi bola online, Pocky tetap berhasil mencuri perhatian lewat cara yang sederhana: memadukan cita rasa lokal dengan kemasan global.
Apakah kamu cukup berani mencicipinya?
