Racheal Kaur, seorang wanita asal India yang kini bekerja dan menetap di Malaysia, belakangan ini menjadi perbincangan publik. Bukan karena sensasi, melainkan karena rutinitas hariannya yang sangat tidak biasa. Alih-alih menyetir atau naik kereta seperti kebanyakan pekerja kantoran, Kaur memilih terbang dengan pesawat setiap hari dari Penang ke Kuala Lumpur demi pekerjaan dan keluarga.
Melansir Times of India, Racheal adalah Asisten Manajer di Departemen Keuangan AirAsia. Ia memanfaatkan fasilitas penerbangan perusahaan untuk menjembatani kehidupan profesionalnya di Kuala Lumpur dengan kehidupan pribadinya di Penang.
Baca juga : Cara Apply Kartu Kredit Bank Mega secara Online
Keputusan Besar yang Diambil dengan Alasan Kuat
Keputusan Kaur bukanlah tanpa alasan. Ia ingin menghindari rutinitas menyetir yang melelahkan dan memakan waktu berjam-jam. Dengan terbang, justru ia mendapatkan fleksibilitas lebih besar serta waktu berkualitas bersama keluarganya. Sebuah pilihan yang tidak umum, tapi masuk akal jika dilihat dari hasil yang ia peroleh.
Menariknya, meskipun gaya hidup terbang setiap hari ini terdengar mewah, Racheal justru mengatakan bahwa pengeluaran bulanannya kini lebih hemat. Biaya hidupnya saat ini lebih rendah dibandingkan saat menyewa apartemen di Kuala Lumpur, karena ia bisa tinggal di rumah sendiri dan menghindari pengeluaran ganda seperti makan dan akomodasi.
Keseimbangan Antara Karier dan Kehidupan Pribadi
Sebagai ibu dari dua anak yang sedang tumbuh remaja, kehadiran Racheal di rumah menjadi sangat penting. Ia ingin berada di dekat anak-anaknya, mendampingi mereka melewati masa-masa penting dalam hidup. Kini, berkat jadwal yang telah disusun dengan baik, ia bisa berangkat pagi dan kembali malam hari, tepat waktu untuk menyapa anak-anak sebelum tidur.
Tak hanya soal efisiensi, penerbangan harian ini juga memberi Racheal waktu untuk diri sendiri. Ia menyebut momen di udara sebagai waktu refleksi—saat ia bisa merenung, mendengarkan musik, atau hanya menikmati keindahan langit. Dalam dunia yang serba cepat dan sibuk, hal ini menjadi bentuk meditasi yang sangat ia syukuri.
Produktivitas di Kantor vs Bekerja dari Rumah
Di tengah tren bekerja dari rumah yang semakin populer, Racheal justru merasa lebih fokus saat berada di kantor. Baginya, interaksi langsung dengan rekan kerja memberikan semangat dan dorongan tersendiri untuk menyelesaikan tugas-tugas dengan optimal. Ia merasa suasana kantor lebih kondusif untuk bekerja secara maksimal dibandingkan suasana rumah yang sering kali penuh distraksi.
Dukungan penuh dari AirAsia terhadap rutinitas uniknya ini juga membuktikan bahwa perusahaan menghargai fleksibilitas dan keseimbangan hidup para karyawannya.
Inspirasi Bagi Banyak Orang
Cerita Racheal bukan hanya soal kerja dan keluarga, tetapi juga tentang keberanian untuk mengambil keputusan berbeda demi hidup yang lebih baik. Ia membuktikan bahwa tidak ada satu jalan mutlak dalam mengejar kesuksesan dan kebahagiaan.
Di tengah meningkatnya tren digital dan berbagai kesibukan modern, banyak orang mencari cara untuk menjaga keseimbangan hidup. Seperti halnya para penggemar judi bola yang mencari hiburan untuk melepas penat dari rutinitas, Racheal menemukan ketenangan dalam penerbangan harian yang dianggapnya sebagai waktu untuk mengisi ulang energi.
Meski berada di udara setiap hari, kaki Racheal tetap berpijak pada tujuan hidupnya: menjadi ibu yang hadir dan profesional yang berdedikasi.
Racheal Kaur memang memberikan perspektif yang unik tentang keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga. Pilihannya untuk terbang setiap hari mungkin terdengar ekstrem, tapi jika dilihat dari manfaat yang ia dapatkan, ini bisa menjadi solusi yang cerdas. Menariknya, ia justru merasa lebih hemat dengan gaya hidup ini, yang mungkin tidak terpikirkan oleh banyak orang. Kehadirannya di rumah untuk anak-anaknya juga menunjukkan betapa pentingnya waktu bersama keluarga, terutama di masa remaja mereka. Momen refleksi di udara juga terdengar seperti cara yang baik untuk menjaga kesehatan mental di tengah kesibukan. Namun, apakah ini benar-benar bisa diterapkan oleh orang lain, atau hanya cocok untuk situasi tertentu? Bagaimana pendapatmu tentang ini?
Useful info. Lufky mme I discovered your site unintentionally,
and I am stunned why tthis coinidence didn’t happdned
earlier! I bookmarkedd it.