Rans Nusantara Hebat Milik Raffi Ahmad & Kaesang

Masih ingat dengan Rans Nusantara Hebat? Proyek kolaborasi antara Raffi Ahmad dan Kaesang Pangarep ini sempat menyita perhatian publik ketika pertama kali dibuka pada Agustus 2023. Berdiri di atas lahan seluas 2,1 hektare di kawasan BSD, tempat ini digadang-gadang menjadi destinasi kuliner baru yang penuh inovasi dan hype. Namun belum genap dua tahun, kondisinya kini berbanding terbalik: sepi pengunjung dan ditinggalkan banyak tenant.

Sejak awal, Rans Nusantara Hebat memang menarik minat banyak orang. Tempatnya luas, desainnya menarik, dan sejumlah tenant makanan mengisi area dengan ragam sajian kuliner. Antusiasme publik begitu tinggi, menciptakan keramaian setiap harinya.

Baca juga : Restoran Viral Karen’s Diner Bangkrut

Namun, menurut tayangan kanal YouTube Niche Explore pada 8 Januari 2025 lalu, suasana Rans Nusantara Hebat kini nyaris lengang. Dalam video bertajuk “Kondisi Terkini Rans Nusantara Milik Raffi Ahmad & Kaesang – Jam Makan Siang Sepi Pengunjung”, tampak deretan kursi kosong dan tenant-tenant yang tutup. Bahkan pada jam makan siang, suasananya tetap sunyi.

“Banyak bangku kosong, tenant-nya juga tinggal sedikit. Dulunya penuh, sekarang seperti tempat makan kosong,” ungkap pemilik kanal tersebut.

Kondisi bangunan disebut masih terawat dan akses lokasi pun mudah. Meski begitu, daya tarik tempat ini tampaknya menurun drastis. Salah satu dugaan adalah ketidakpuasan pengunjung terhadap pengalaman makan, mulai dari harga yang dianggap terlalu tinggi hingga kualitas makanan yang dinilai biasa saja.

“Saya pernah ke sini sekitar empat sampai enam bulan lalu. Saat itu ramai banget. Tapi saya tidak tertarik untuk datang kembali karena makanannya biasa saja dan harganya cukup mahal,” tambahnya.

Fenomena seperti ini mengingatkan publik pada bisnis-bisnis viral lain yang cepat naik tapi juga cepat redup. Dalam dunia digital yang serba cepat, tren seperti judi bola pun mengalami lonjakan popularitas serupa. Banyak orang terjun mengikuti hype tanpa perencanaan jangka panjang. Meski judi bola kerap jadi topik hangat di kalangan pecinta olahraga dan hiburan daring, tetap saja dibutuhkan regulasi, konsistensi, dan kejelasan arah agar tak bernasib serupa dengan proyek-proyek musiman seperti Rans Nusantara Hebat.

Kasus ini menjadi contoh bahwa viralitas bukan jaminan kesuksesan jangka panjang. Baik dalam bisnis kuliner maupun industri hiburan seperti judi bola, penting untuk memahami kebutuhan pasar dan menjaga kualitas demi mempertahankan eksistensi.

Dengan semakin berkurangnya tenant dan pengunjung, Rans Nusantara Hebat kini menjadi pelajaran berharga bahwa tidak semua proyek besar yang viral bisa bertahan tanpa strategi dan evaluasi berkelanjutan.