Para Miliarder Fokus Berinvestasi di Lima Sektor Utama untuk Meningkatkan Kekayaan
Laporan terbaru dari UBS Billionaire Ambitions mengungkapkan bahwa kekayaan gabungan miliarder dunia telah meningkat 121 persen, mencapai USD 14 triliun antara 2015 hingga 2024. Angka ini melampaui kinerja MSCI AC World Index yang hanya tumbuh 73 persen dalam periode yang sama. Untuk terus meningkatkan kekayaan mereka, miliarder-miliarder ini berencana berinvestasi di lima sektor utama, yakni properti, obligasi dan saham pasar maju, serta emas dan logam mulia lainnya.
Real Estate: Aset Utama Para Miliarder
Hingga saat ini, sektor properti menjadi salah satu pilihan investasi favorit bagi para miliarder. Meskipun ada kecenderungan keluarga kaya untuk menjual aset properti komersial mereka, dan minat terhadap dana investasi properti publik meningkat, laporan ini menunjukkan bahwa 19 persen responden berniat untuk “meningkatkan eksposur secara signifikan” dalam sektor real estate. Sebanyak 33 persen miliarder berinvestasi di properti di Amerika, 27 persen di Asia-Pasifik, dan 10 persen di Eropa, Timur Tengah, serta Afrika.
Obligasi: Penambahan Ekspansi di Pasar Maju
Selain itu, obligasi juga menjadi salah satu instrumen investasi yang diminati. Sebanyak 9 persen responden berencana untuk meningkatkan secara signifikan eksposur mereka terhadap obligasi di pasar maju. Sementara itu, 26 persen lainnya berniat sedikit meningkatkan investasi di obligasi. Hanya 1 persen miliarder yang mengungkapkan niat untuk mengurangi eksposur mereka dalam obligasi, sementara 42 persen lainnya memilih untuk berinvestasi lebih banyak di saham pasar maju.
Emas dan Logam Mulia: Pilihan Aman di Tengah Ketidakpastian
Posisi ketiga dalam daftar sektor investasi yang menarik perhatian miliarder adalah emas dan logam mulia lainnya. Sebanyak 7 persen responden mengungkapkan niat untuk meningkatkan investasi mereka pada logam mulia secara signifikan. Logam-logam langka ini biasanya dipandang sebagai aset pelindung nilai di tengah ketidakstabilan ekonomi dan politik. Selain itu, 33 persen responden juga berniat sedikit menambah investasi pada sektor ini. Laporan tersebut mencatat bahwa ketertarikan terhadap logam mulia mungkin mencerminkan kekhawatiran akan meningkatnya risiko geopolitik dan valuasi pasar saham.
Ekuitas Swasta: Peningkatan dan Penurunan
Selain emas, sektor ekuitas swasta langsung juga menarik perhatian banyak miliarder. Sekitar 38 persen responden berencana untuk meningkatkan eksposur mereka terhadap kepemilikan ekuitas swasta langsung, yang semakin digemari oleh para investor akhir-akhir ini. Namun, 20 persen di antaranya juga berniat untuk mengurangi eksposur mereka terhadap sektor ini.
Kekayaan yang Ditransfer ke Generasi Berikutnya
Laporan tersebut juga mencatat bahwa selain kesuksesan di pasar, kekayaan yang diwariskan oleh miliarder kepada ahli waris mereka diperkirakan akan mengalami lonjakan signifikan. Para miliarder multigenerasi yang telah mewariskan USD 1,3 triliun dalam 10 tahun terakhir, diprediksi akan mewariskan USD 6,3 triliun dalam 15 tahun mendatang. Angka ini lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya pada 2023, seiring semakin banyaknya miliarder yang mencapai usia 70 tahun dan meningkatnya nilai aset yang mereka miliki.